Jadi Pengusaha Modal Sekali, Jual Berkali-kali Selamanya dengan Produk Digital Lisensi PLR, MRR dan Whitelabel

Produk Digital dengan Lisensi PLR, MRR atau Whitelabel akhir-akhir ini menjadi trending topik pengusaha atau pembisnis online karena terbukti dapat menghasilkan puluhan jutaan rupiah dengan modal ratusan ribu rupiah dalam waktu beberapa minggu saja.

Dan yang lebih Wow nya lagi dari Produk Digital itu, ternyata hanya butuh keluar modal sekali seumur hidup tapi bisa dijual berkali-kali selamanya.

Berbeda dengan produk fisik atau produk yang kita kenal pada umum nya seperti makanan, elektronik, fashion, perumahan, tanah, kendaraan, alat rumah tangga dan lain-lain yang membutuhkan produksi dan distribusi untuk menjaga ketersediaan stok di pasaran, produk digital tidak perlu memikirkan itu. Stok produk digital tak terbatas.

Produk Digital merupakan produk yang manfaatnya dirasakan oleh pengguna perangkat digital seperti handphone, laptop, smart tv dan semacamnya untuk penunjang produktifitas maupun konsumtif seperti Software, Template grafis/Digital, font, Ebook, Video/Film, Audio/Musik, Fotografi, Dokumen digital, Kursus Online, Jasa & Layanan profesional, aplikasi web-base, bahkan tiket digital.

Apa sih perbedaan detil dari Produk Fisik dengan Produk Digital?

Mari kita ambil contoh produk fisik jika menjadi pengusaha keripik pisang. Agar kita bisa menjual keripik pisang, maka kita perlu memproduksi nya setiap hari dengan berbagai macam tantangan seperti mencari dan menjaga supply bahan baku pisang, mengolah bahan baku agar menjadi keripik pisang yang rasa nya lezat dan kualitas yang stabil hingga pengemasan keripik pisang yang wajib higenis.

Bagi pengusaha pemula, memikirkan produksi setiap hari tentu merupakan ujian yang berat, apalagi jika ditambah dengan urusan Distribusi, Promosi, Branding, Sales, Pencatatan Laporan Keuangan? Pasti Mumet 😀

Dari sisi modal pun kita harus selalu memikirkan bagaimana ‘putar uang’ dari omset penjualan agar bisa melakukan produksi keripik pisang lagi. Kalau sampai tidak ada perputaran, maka akan ada resiko besar seperti keripik pisang kadaluarsa atau modal untuk produksi digunakan untuk kepentingan lain. Sering begini kan? Mueheheheh #JanganSampeDong

Lalu bagaimana dengan produk digital? Untuk proses produksi produk digital memang tidak mudah, dibutuhkan keahlian khusus oleh para profesional dengan jam terbang yang tidak sebentar. Tapi ada yang namanya Lisensi PLR, MRR atau Whitelabel, jadi urusan produksi kita serahkan ke ahlinya saja. Enaknya produk digital, cukup produksi sekali saja stok produk akan tersedia selamanya.

Urusan distribusi di produk digital tidak perlu pusing melakukan cek ongkir, packing pesanan, dan keliling ekspedisi setiap hari. Apalagi order-order ojek online dan janjian COD? Gak ada 😀 Produk Digital hanya butuh layanan file sharing seperti Google Drive, Box, Mediafire dan lain sebagainya.

Terus arti Lisensi PLR, MRR dan Whitelabel apa sih?

Lisensi PLR (Private Label Right) merupakan Lisensi yang membolehkan kamu untuk menjual ulang produk digital kepada pemakai akhir (End-user) atau biasa kita sebut dengan Lisensi Personal, beberapa juga ada yang memberikan Lisensi Developer seperti produk template video yang membolehkan konsumen untuk membuka jasa video editing.

Jika kamu membeli Produk Digital dengan Lisensi PLR, kamu tidak perlu lagi pusing memikirkan produksi, kamu hanya perlu memikirkan nama brand produk mu karena produsen produk digital yang baik hati telah menyiapkan desain sampul kemasan yang tinggal kamu ubah namanya dalam sekejap dan silahkan akui dengan jantan bahwa ini adalah produk mu!

Beberapa produsen bahkan ada yang memberikan semua yang kamu butuhkan sebagai penunjang penjualan seperti template website halaman penjualan (sales page), halaman untuk intip isi lengkap produk (preview page) dan halaman akses produk (access page). Juga tak tertinggal skrip copywriting, desain banner, desain iklan facebook hingga 3D Cover Box dan grup komunitas tanya-jawab seputar produk & update.

Enak banget yah beli lisensi PLR, selain ga perlu mikirin produksi ternyata ga perlu mikirin strategi branding dan sistem penjualan online nya.

Tapi ingat, kamu tidak boleh menjual ulang lisensi PLR nya yah, juga taati aturan yang diberikan seperti ketentuan pemberian harga minimal dan sebagainya, karena jika produsen produk digital mu tahu dan beliau baper maka siap-siap produk dan dirimu akan di black list selamanya. Keep Sportif ya.

Lisensi MRR (Master Resell Right) merupakan lisensi yang tingkatnya lebih tinggi dari lisensi PLR. Jika membeli lisensi MRR, Kamu akan mendapatkan semua hal yang ada di lisensi PLR.

Yang membedakan ialah jika pada lisensi PLR kamu tidak berhak menjual kembali lisensi PLR, maka dengan lisensi MRR lah kamu bisa mendapatkan hak tersebut.

Yang pastinya lisensi MRR akan lebih mahal harga nya daripada lisensi PLR, tapi hak istimewa itu menjadikan kamu terlihat seperti seorang produsen produk digital asli.

Walaupun terlihat memiliki akses tanpa batas, Namun ternyata kamu juga tidak diperbolehkan menjual ulang lisensi MRR nya yah

Jangan lupa taati aturan dari produsen produk digital yang baik hati agar hatinya selalu baik. Tetap Stay Sportif!

Lalu bagaimana dengan Lisensi Whitelabel?

Lisensi whitelabel artinya adalah memberi merek kepada suatu produk atau jasa yang dibelinya dari perusahaan lain. sebenarnya tidak hanya untuk produk digital saja, awalnya bahkan dari produk fisik yang memproduksi handphone, laptop dan lain-lain.

Nah jika PLR dan MRR biasa diterapkan di produk digital dalam bentuk template (grafis, video, web dll) maka kamu akan menemukan yang namanya Lisensi Whitelabel pada produk software seperti software dekstop, mobile maupun web-base (cloud) yang banyak diterapkan di perusahaan registrar domain dan hosting.

Sepertinya modal produk digital mahal ya?

Eits, siapa bilang? Dari sisi modal pun produk digital bisa dibilang sangat murah, karena tidak ada lagi istilah yang namanya ‘Putar Uang’ dari omset untuk produksi ulang. Cukup sekali keluar modal dalam seumur hidup, kamu bisa jual produk digital berkali-kali selamanya.

Diawal tulisan ini pun sudah dijelaskan secara singkat bahwa modal produk digital hanya ratusan ribu tapi bisa menghasilkan puluhan juta berkali-kali.

Skema hitungan nya seperti ini :
Modal beli lisensi PLR = Rp500.000,-

Kita bisa jual lisensi Developer ataupun personal, ada berapa orang teman di Facebook, IG, WA mu?

Anggaplah total ada 5.000 orang dan asumsikan ada 10% atau 500 orang yang membeli produk mu dengan harga Rp.150.000.

Berarti kamu memiliki omset sebanyak 500 penjualan x Rp 150.000,- = Rp75.000.000,-

Dan ingat, di produk digital berlaku hukum OMSET = PROFIT. karena dengan modal 500 ribu saja kamu bisa menghasilkan uang 75 juta dan akan terus bertambah setiap waktu ketika ada penjualan lagi. 1.. 2… 3… Wooooowwww…

Contoh preview produk digital berupa template video undangan pernikahan hanya dengan aplikasi PowerPoint :

Setelah mengetahui perbedaan antara produk fisik dan produk digital, maka produk apa yang akan kamu pilih saat ini untuk menjadi fokus bisnis mu tahun ini?

Saran ku untuk tahun ini, fokuslah memperbanyak aset produk digital dan membuat ‘kolam’ penjualan nya dalam bentuk List Building. Ingat pandemik covid 19, walaupun PSBB nanti akan berakhir namun akan terjadi yang namanya New Normal selama 2 tahun kedepan yang membuat ekonomi bergerak lambat dan kebiasaan konsumtif berkurang.

Selain dengan cara membeli Lisensi PLR, MRR ataupun Whitelabel, kita bisa juga lho mengikuti program Afiliasi Marketing tanpa modal alias GRATIS dengan komisi yang lumayan besar mulai dari 20% hingga 80%. Hanya butuh HP, akses internet, waktu dan semangat belajar!

Jadi, jangan terlalu nyaman dengan satu bisnis. Bisa jadi dompet rezeki mu akan lebih besar dengan produk digital.